Selasa, 28 Oktober 2025

Harga Sembako Hari Ini 27 Oktober 2025 di Jogja: Cabai Merah dan Telur Turun

Harga Sembako Hari Ini 27 Oktober 2025 di Jogja: Cabai Merah dan Telur Turun
Harga Sembako Hari Ini 27 Oktober 2025 di Jogja: Cabai Merah dan Telur Turun

JAKARTA - Fluktuasi harga bahan pokok di Kota Jogja menjadi perhatian masyarakat setiap harinya.

Terutama untuk sembilan bahan pokok (Sembako), informasi harga yang akurat penting agar masyarakat dapat mengatur belanjaan dan prioritas konsumsi sehari-hari. Pada Senin, 27 Oktober 2025, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat tren harga yang cukup menggembirakan bagi konsumen: cabai merah besar dan telur ayam ras segar mengalami penurunan harga, sementara bahan pokok lain tetap stabil.

Tren Harga Sembako di Jogja Hari Ini

Baca Juga

Kemenpora Ungkap Filosofi Logo Hari Sumpah Pemuda 2025, Inspirasi Pemuda Bergerak Bersama

Data PIHPS yang dikelola Bank Indonesia pukul 12.02 WIB mencatat harga cabai merah besar turun dari Rp 50.750 per kilogram menjadi Rp 47.750, atau mengalami penurunan sekitar 5,91 persen. Komoditas ini telah mencatat penurunan harga sebanyak tiga kali selama seminggu terakhir, mulai dari Rp 54.250 pada 21 Oktober menjadi Rp 53.000 pada 22 Oktober, lalu turun lagi menjadi Rp 50.750 pada 23 Oktober, hingga harga terkini.

Sementara itu, harga telur ayam ras segar juga turun dari Rp 30.750 menjadi Rp 29.750 per kilogram. Secara nasional, rata-rata harga telur turun dari Rp 31.700 menjadi Rp 31.450 per kilogram berdasarkan data dari 30 provinsi. Harga telur termahal berada di Papua, Rp 39.300 per kilogram, sedangkan yang termurah tercatat di Jambi, Rp 26.900. Jogja berada di posisi delapan provinsi dengan harga telur ayam termurah, sedikit di atas Jawa Tengah dan Sumatera Barat.

Daftar Harga Lengkap Sembako di Jogja

Berikut daftar harga sembako di Jogja per 27 Oktober 2025 menurut data PIHPS:

Bawang merah ukuran sedang: Rp 41.500/kg

Bawang putih ukuran sedang: Rp 39.500/kg

Beras kualitas bawah I: Rp 13.150/kg

Beras kualitas bawah II: Rp 12.150/kg

Beras kualitas medium I: Rp 14.900/kg

Beras kualitas medium II: Rp 14.150/kg

Beras kualitas super I: Rp 16.000/kg

Beras kualitas super II: Rp 15.000/kg

Cabai merah besar: Rp 47.750/kg

Cabai merah keriting: Rp 49.250/kg

Cabai rawit hijau: Rp 26.000/kg

Cabai rawit merah: Rp 28.500/kg

Daging ayam ras segar: Rp 36.750/kg

Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kg

Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kg

Gula pasir kualitas premium: Rp 18.250/kg

Gula pasir lokal: Rp 16.750/kg

Minyak goreng curah: Rp 18.000/kg

Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/kg

Minyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 21.000/kg

Telur ayam ras segar: Rp 29.750/kg

Data final PIHPS tersedia setiap pukul 13.00 WIB, sehingga harga dapat berubah sewaktu-waktu.

Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan Harga Sembako

Harga sembako tidak bisa lepas dari dinamika permintaan dan penawaran. Menurut skripsi Muhammad Shehan dari UIN Raden Intan Lampung, ketidakseimbangan antara permintaan dan pasokan bahan pangan membuat harga tidak stabil. Pertumbuhan populasi mendorong meningkatnya kebutuhan sembako, sementara produksi pertanian sangat rentan terhadap cuaca, hama, dan keterbatasan lahan.

Contohnya, musim hujan berisiko menurunkan hasil panen cabai karena serangan hama atau busuk, sedangkan musim kemarau meningkatkan keberhasilan panen sehingga harga turun. Hal ini menunjukkan bahwa faktor alam memegang peran besar dalam menentukan harga, sementara permintaan masyarakat cenderung tetap stabil.

Selain faktor produksi, distribusi juga memengaruhi harga. Semakin panjang dan rumit proses distribusi, semakin tinggi biaya bahan pokok yang diterima konsumen. Jumlah pedagang juga memengaruhi harga; persaingan yang tinggi menstabilkan harga, sedangkan sedikit pedagang dapat membuat harga lebih fluktuatif.

Cara Masyarakat Menyikapi Perubahan Harga

Penurunan harga cabai merah besar dan telur bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menekan pengeluaran sehari-hari. Namun, fluktuasi harga tetap harus diperhatikan. Dengan memahami penyebab perubahan harga, konsumen dapat lebih bijak dalam menentukan kapan membeli dan jenis komoditas yang menjadi prioritas.

Pemantauan harga harian melalui sumber resmi seperti PIHPS sangat dianjurkan, khususnya bagi ibu rumah tangga, pedagang kecil, dan pelaku usaha kuliner. Dengan data yang akurat, masyarakat dapat menyesuaikan anggaran belanja dan mengantisipasi kemungkinan kenaikan harga mendadak akibat faktor alam atau distribusi.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Waspada Cuaca Ekstrem di Jakarta, BMKG Prediksi Hujan Lebat dan Angin Kencang

Waspada Cuaca Ekstrem di Jakarta, BMKG Prediksi Hujan Lebat dan Angin Kencang

Menteri Agama Indonesia Ziarah ke Makam Paus Fransiskus, Meneguhkan Persaudaraan Antar Agama

Menteri Agama Indonesia Ziarah ke Makam Paus Fransiskus, Meneguhkan Persaudaraan Antar Agama

Pemerintah Pastikan Biaya Haji 2026 Terjangkau, Hanya Rp 54,9 Juta untuk Jemaah

Pemerintah Pastikan Biaya Haji 2026 Terjangkau, Hanya Rp 54,9 Juta untuk Jemaah

Prabowo Dorong Integrasi dan Kerja Sama Nyata di KTT ASEAN Plus Three

Prabowo Dorong Integrasi dan Kerja Sama Nyata di KTT ASEAN Plus Three

Cara Melaksanakan Umrah Mandiri Sesuai Regulasi, Jangan Abaikan 5 Syarat Ini

Cara Melaksanakan Umrah Mandiri Sesuai Regulasi, Jangan Abaikan 5 Syarat Ini