Rabu, 22 Oktober 2025

Segar Kumala Indonesia Lakukan Stock Split, Harga Saham Rp700

Segar Kumala Indonesia Lakukan Stock Split, Harga Saham Rp700
Segar Kumala Indonesia Lakukan Stock Split, Harga Saham Rp700

JAKARTA - PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH), emiten distributor buah nasional, resmi menuntaskan aksi korporasi pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:2.

Setelah penyesuaian, harga teoretis saham BUAH ditetapkan sebesar Rp700 per lembar. Langkah ini menjadi salah satu strategi perseroan untuk memperluas partisipasi investor dan meningkatkan likuiditas di pasar modal.

Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Pande Made Kusuma Ari, menyampaikan bahwa penyesuaian harga teoretis, jumlah saham hasil stock split, dan parameter saham BUAH di JATS telah direncanakan dan diterapkan pada 22 Oktober 2025. 

Baca Juga

Tarif BPJS Kesehatan dan Skema Kelas Rawat Inap Terbaru

Hal ini mengacu pada Peraturan Nomor II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas dan surat resmi PT Segar Kumala Indonesia Tbk. No. 007/X/SKI/2025 tanggal 16 Oktober 2025.

Sebelumnya, harga saham BUAH pada akhir perdagangan cum di pasar reguler dengan nilai nominal lama Rp100 per saham tercatat pada Rp1.400. Setelah stock split, harga teoretis menjadi Rp1.400 dibagi 2, yaitu Rp700 per lembar. Penyesuaian ini dijadikan pedoman untuk tawar-menawar saham, perhitungan Indeks Harga Saham (IHS) Individual BUAH, serta tercatat di JATS untuk pasar reguler dan negosiasi.

Langkah Strategis Stock Split untuk Investor

Stock split yang dilakukan oleh BUAH bertujuan memperluas akses bagi investor ritel. Dengan harga saham lebih terjangkau, diharapkan lebih banyak investor, termasuk investor pemula, dapat berpartisipasi dalam perdagangan saham perusahaan. Meskipun harga per lembar menurun, total nilai investasi pemegang saham tidak berubah, sehingga nilai kepemilikan tetap terjaga.

Direktur Utama BUAH, Renny Lauren, menekankan bahwa langkah ini menjadi strategi untuk mendukung pertumbuhan perusahaan sekaligus memperkuat likuiditas pasar saham BUAH. Dengan adanya stock split, saham BUAH diharapkan semakin mudah diperdagangkan dan menarik perhatian pasar yang lebih luas.

Mekanisme Penyesuaian Harga Teoretis Saham

Dalam penerapan stock split, BEI menetapkan harga teoretis saham BUAH berdasarkan formula tertentu. Harga saham lama Rp1.400 dibagi rasio stock split 1:2 sehingga menjadi Rp700. Selanjutnya, penyesuaian harga dasar perhitungan IHS individual dihitung menggunakan formula Rp700 dibagi Rp1.400 dikalikan dengan 388, menghasilkan harga dasar baru Rp194.000.

Penyesuaian ini tidak hanya mencakup harga saham, tetapi juga mencerminkan jumlah saham yang meningkat dari 1 miliar lembar dengan nilai nominal Rp50 per saham menjadi 2 miliar lembar dengan nominal Rp25 per saham. Semua parameter ini diintegrasikan ke dalam sistem perdagangan JATS, sehingga harga saham dan perhitungan indeks dapat berjalan sesuai aturan.

Dampak pada Likuiditas dan Aksesibilitas Investor

Salah satu tujuan utama stock split adalah meningkatkan likuiditas perdagangan. Dengan jumlah saham yang lebih banyak dan harga per lembar lebih rendah, investor memiliki fleksibilitas lebih besar dalam bertransaksi. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan volume perdagangan dan menarik investor baru, termasuk investor ritel yang sebelumnya menganggap harga saham relatif tinggi.

Selain itu, pemecahan saham dapat menciptakan persepsi psikologis positif di pasar. Investor cenderung melihat saham dengan harga terjangkau sebagai peluang investasi yang lebih mudah dijangkau, sehingga permintaan pasar dapat meningkat. Hal ini mendukung stabilitas dan pertumbuhan perdagangan saham BUAH di Bursa Efek Indonesia.

Catatan RUPSLB dan Perubahan Nilai Nominal Saham

Keputusan stock split BUAH telah disahkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 1 Oktober 2025. RUPSLB menyetujui penurunan nilai nominal saham dari Rp50 menjadi Rp25 per lembar. Perubahan ini telah dicatat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.17 tanggal 6 Oktober 2025 di hadapan Notaris Yulia, S.H., dan disetujui Kemenkumham melalui SK No. AHU-AH.01.03-0241084 tanggal 7 Oktober 2025.

Dengan stock split, jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh meningkat menjadi 2 miliar lembar. Langkah ini diharapkan menjadi dorongan untuk memperluas basis investor dan mempermudah perdagangan di pasar modal. Perseroan menegaskan bahwa meski harga per lembar saham menurun, nilai kepemilikan investor tetap sama sehingga tidak mengubah total portofolio mereka.

Dengan pemecahan saham ini, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. menegaskan komitmennya untuk mendorong partisipasi pasar yang lebih luas, meningkatkan likuiditas, dan memperkuat daya tarik investasi saham. Stock split BUAH menjadi langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan perusahaan dan menghadirkan saham yang lebih terjangkau bagi semua kalangan investor di Indonesia.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Merdeka Gold Tingkatkan Produksi Emas Lewat Pabrik Persiapan Bijih

Merdeka Gold Tingkatkan Produksi Emas Lewat Pabrik Persiapan Bijih

United Tractors Perluas Bisnis Emas Blok Doup Strategis

United Tractors Perluas Bisnis Emas Blok Doup Strategis

Perusahaan Nikel Neo Energy Siap Debut di BEI dengan IPO

Perusahaan Nikel Neo Energy Siap Debut di BEI dengan IPO

PLN Dukung Elektrifikasi Kereta untuk Efisiensi Energi Maksimal

PLN Dukung Elektrifikasi Kereta untuk Efisiensi Energi Maksimal

Jadwal Lengkap Kapal Pelni KM Sinabung Oktober – November 2025

Jadwal Lengkap Kapal Pelni KM Sinabung Oktober – November 2025