
JAKARTA - Kinerja Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia menuai sorotan positif dalam evaluasi satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam riset kualitatif terbaru yang dilakukan oleh IndoStrategi, Kemenlu berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan menduduki posisi kedua tertinggi dalam daftar kementerian dengan kinerja terbaik di kabinet.
Penilaian ini menjadi bukti bahwa di bawah kepemimpinan Menteri Luar Negeri Sugiono, diplomasi Indonesia semakin aktif, produktif, dan berpengaruh di kancah global. Hasil tersebut dirilis melalui laman resmi IndoStrategi.id pada Sabtu (18 Oktober 2025).
Kemenlu Raih Skor Tinggi dalam Evaluasi IndoStrategi
Baca JugaPrabowo Soroti Tantangan Lapangan Kerja dan Persatuan Nasional
Riset IndoStrategi yang menilai kinerja satu tahun Kabinet Merah Putih menunjukkan bahwa Kementerian Luar Negeri meraih skor 3,32 dari skala 0–5, hanya terpaut tipis dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah yang menduduki posisi puncak dengan skor 3,35.
Diplomasi Bebas Aktif dan Pengaruh Indonesia yang Meningkat
Menurut para narasumber dalam riset IndoStrategi, Menteri Luar Negeri Sugiono dianggap berhasil menjalankan diplomasi bebas aktif dengan konsisten, serta meningkatkan pengaruh Indonesia di tingkat global selama setahun terakhir.
Tiga capaian utama yang menjadi sorotan adalah keberhasilan Kemenlu dalam menjembatani Indonesia bergabung dengan BRICS, menjaga stabilitas hubungan diplomatik di tengah dinamika geopolitik global, serta memperkuat perlindungan WNI melalui inovasi digital.
Responden riset juga memberikan beberapa rekomendasi bagi Kemenlu di bawah pimpinan Sugiono, antara lain memperkuat diplomasi ekonomi, meningkatkan perlindungan WNI di luar negeri, serta melakukan rebranding citra diplomasi Indonesia di Global South agar lebih adaptif terhadap perubahan global.
Jejak Diplomasi Sugiono di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo–Gibran
Sejak awal menjabat, Sugiono menunjukkan kinerja yang progresif dan berorientasi pada hasil nyata. Pada Oktober 2024, ia menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Kazan, Rusia, untuk menyampaikan keinginan Indonesia bergabung dengan kelompok negara tersebut.
Langkah itu berbuah manis ketika Indonesia resmi diterima sebagai anggota BRICS pada Januari 2025. Keputusan ini dinilai sebagai salah satu capaian diplomasi terbesar Indonesia dalam dekade terakhir karena membuka peluang kerja sama ekonomi dan politik yang lebih luas.
Selain itu, Sugiono juga dikenal aktif memperjuangkan kemerdekaan Palestina di berbagai forum internasional. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia tampil lantang dalam memperjuangkan hak rakyat Palestina di arena diplomasi global.
Dalam catatan terakhir, Sugiono juga melakukan kunjungan bersejarah ke Korea Utara untuk memperkuat hubungan bilateral — kunjungan pertama Menteri Luar Negeri Indonesia ke negara tersebut dalam 12 tahun terakhir.
Perlindungan WNI Jadi Prioritas Utama
Di bidang perlindungan warga negara, Sugiono menunjukkan kepemimpinan yang cepat tanggap. Pada Maret 2025, Kemenlu berhasil memulangkan lebih dari 500 korban online scamming asal Indonesia dari Myawaddi, Myanmar.
Tidak lama kemudian, ketika konflik antara Iran dan Israel memanas, Kemenlu juga dengan sigap memfasilitasi evakuasi WNI dari Teheran, memastikan keselamatan mereka hingga tiba kembali di Tanah Air.
Respons cepat tersebut menegaskan bahwa diplomasi Indonesia tidak hanya berbicara di panggung internasional, tetapi juga hadir secara nyata dalam melindungi rakyatnya di luar negeri.
Metodologi dan Cakupan Riset IndoStrategi
Riset kualitatif IndoStrategi dilakukan terhadap 424 narasumber yang memiliki latar belakang pendidikan minimal sarjana dan pekerjaan tetap, seperti aktivis, dosen, guru, pegawai pemerintah, pegawai swasta, pengusaha, serta mahasiswa S2 dan S3. Responden tersebut tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
Selain itu, IndoStrategi juga menggandeng 10 orang ahli dari berbagai bidang yang berpartisipasi dalam Diskusi Kelompok Terpumpun (FGD) untuk memperdalam hasil analisis. Penelitian ini dilaksanakan sepanjang September hingga pertengahan Oktober 2025.
Hasil akhirnya menunjukkan bahwa secara umum, kinerja Kabinet Merah Putih berada dalam kategori “sedang” dengan skor 3,07 dari skala 0–5.
Fase Konsolidasi Pemerintahan Prabowo–Gibran
Direktur Riset IndoStrategi, Ali Noer Zaman, menjelaskan bahwa capaian tersebut menunjukkan pemerintahan Prabowo–Gibran masih dalam tahap konsolidasi dan koordinasi kelembagaan.
“Publik perlu memberi kesempatan pada pemerintahan Prabowo–Gibran untuk berkonsolidasi dan berkoordinasi, mengingat jumlah anggota kabinet yang besar. Semoga tahun kedua mulai menampakkan hasil dari apa yang dijanjikan oleh pemerintahan Prabowo–Gibran,” ujar Ali Noer Zaman.
Sementara itu, Managing Director IndoStrategi, Visna Vulovik, menekankan pentingnya peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek pemerintahan.
“Dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, publik bisa ikut berpartisipasi dan secara aktif memberikan masukan,” jelas Visna Vulovik.Vulovik
Posisi Kemenlu sebagai kementerian dengan skor tertinggi kedua menunjukkan apresiasi publik terhadap arah baru kebijakan luar negeri Indonesia. Di bawah kendali Sugiono, diplomasi Indonesia dinilai tidak hanya memperluas jejaring global, tetapi juga memperkuat identitas sebagai negara yang berdaulat dan berprinsip.
Dengan fondasi diplomasi yang semakin kuat, capaian perlindungan WNI yang signifikan, serta posisi Indonesia di forum internasional yang terus meningkat, Kemenlu berpotensi menjadi salah satu pilar utama kesuksesan Kabinet Merah Putih di tahun-tahun mendatang.

Mazroh Atul Jannah
idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
WIKA Bangun Sistem Air Karian–Serpong, Dukung Akses 1,84 Juta Warga
- Minggu, 19 Oktober 2025
Garuda Indonesia Tunjuk Dua Direksi Asing, Upaya Perkuat Manajemen dan Finansial
- Minggu, 19 Oktober 2025
PTPP Catat Kontrak Baru Tertinggi di BUMN Karya, Lampaui Rp16,68 Triliun
- Minggu, 19 Oktober 2025
Berita Lainnya
Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id
- Minggu, 19 Oktober 2025
Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id
- Minggu, 19 Oktober 2025