Ciri-Ciri Seseorang Berpotensi Menjadi Kaya Raya Menurut Ahli
- Jumat, 17 Oktober 2025

JAKARTA - Menjadi kaya raya bukan hanya soal keberuntungan atau warisan keluarga.
Banyak miliuner sukses yang membuktikan bahwa kekayaan dapat diraih dengan strategi, kebiasaan, dan pola pikir yang tepat. Penelitian dan pengalaman para ahli menunjukkan bahwa ada tanda-tanda tertentu yang bisa menjadi indikator bahwa seseorang memiliki potensi besar untuk mencapai kesuksesan finansial. Memahami tanda-tanda ini dapat menjadi motivasi dan panduan untuk membangun kekayaan secara bertahap.
Salah satu kebiasaan utama adalah memiliki lebih dari satu sumber pendapatan. Menurut studi penulis Thomas C. Corley dalam Change Your Habits, Change Your Life, 65 persen miliuner memiliki setidaknya tiga sumber pendapatan.
Baca Juga
Mereka tidak bergantung pada satu pekerjaan atau satu gaji saja, melainkan merambah ke berbagai usaha dan investasi yang mendukung kestabilan keuangan. Pola ini menunjukkan pentingnya diversifikasi pendapatan untuk menciptakan aliran uang yang lebih aman dan berkelanjutan.
Investasi dan Perencanaan Keuangan yang Matang
Selain memiliki beberapa sumber pendapatan, para miliuner juga menekankan pentingnya investasi. Grant Cardone, seorang miliuner terkenal, menegaskan bahwa berinvestasi adalah cara utama menjadi kaya, sementara menabung semata tidak cukup.
Riset Ramit Sethi dalam buku I Will Teach You to Be Rich menambahkan bahwa rata-rata miliuner menginvestasikan 20 persen dari pendapatan rumah tangga mereka setiap tahun. Dengan kata lain, kekayaan tidak diukur dari penghasilan tahunan, tetapi dari seberapa banyak seseorang menabung dan menginvestasikan uangnya secara konsisten.
Memiliki tujuan finansial yang jelas juga menjadi tanda penting. Orang kaya biasanya menetapkan target spesifik dan merencanakan langkah-langkah untuk mencapainya. Thomas C. Corley menulis bahwa 80 persen orang kaya terobsesi dengan tujuan mereka, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan fokus yang tajam pada target finansial, seseorang akan lebih mudah menentukan prioritas dan membuat keputusan yang mendukung pertumbuhan kekayaan.
Lingkungan Sosial dan Pola Pikir Sukses
Kesuksesan finansial tidak hanya dipengaruhi oleh strategi dan perencanaan, tetapi juga oleh lingkungan sosial. Penelitian Corley menunjukkan bahwa orang-orang cenderung mencerminkan tingkat kesuksesan teman dekatnya.
Steve Siebold, penulis How Rich People Think, juga menekankan bahwa jaringan sosial dapat memengaruhi pola pikir dan kesempatan finansial. Berteman dengan orang-orang sukses membuka peluang baru, inspirasi, dan akses ke informasi yang tidak dimiliki oleh kebanyakan orang.
Selain itu, pola pikir atau mindset menjadi faktor penentu. Orang kaya memiliki sifat open-minded dan terus mencari cara untuk berkembang. Napolean Hill dalam bukunya Think and Grow Rich menyoroti bahwa banyak orang menyerah saat menghadapi kegagalan awal, sedangkan miliuner gigih untuk menemukan solusi yang berhasil. Mereka tidak takut mencoba rencana baru, belajar dari kesalahan, dan terus menyesuaikan strategi sampai mencapai hasil yang diinginkan.
Berani Mengambil Risiko dan Memanfaatkan Peluang
Kesiapan mengambil risiko juga menjadi ciri khas orang kaya. Tidak seperti kelas menengah yang sering takut mengambil risiko besar, miliuner memahami kapan dan bagaimana mengambil risiko dengan pertimbangan matang. Mereka mempersiapkan diri dengan pengetahuan dan analisis, sehingga keputusan finansial mereka tidak sembarangan. Ketakutan bukan halangan, tetapi pendorong untuk mengumpulkan informasi dan membuat keputusan yang cerdas.
Ketika digabungkan, tanda-tanda ini—memiliki banyak sumber pendapatan, berinvestasi secara strategis, membangun jaringan dengan orang sukses, memiliki tujuan finansial yang jelas, gigih, berpikiran terbuka, dan berani mengambil risiko—menjadi indikator kuat bahwa seseorang berada di jalur menuju kekayaan. Pola-pola ini bukan bawaan lahir, melainkan hasil latihan, disiplin, dan kesadaran diri untuk membangun masa depan finansial yang stabil.
Kebiasaan dan karakter ini dapat dipelajari dan diterapkan oleh siapa saja. Dengan memulai dari hal-hal kecil, seperti menyisihkan sebagian penghasilan untuk investasi, memperluas jaringan sosial, dan menetapkan target jelas, seseorang bisa menumbuhkan fondasi untuk mencapai kebebasan finansial. Kesadaran diri terhadap kebiasaan dan pola pikir menjadi langkah awal yang penting sebelum menapaki jenjang kekayaan yang lebih tinggi.
Sementara itu, penelitian Thomas Corley dan pengalaman miliuner dunia membuktikan bahwa keberhasilan finansial bukan sekadar soal jumlah uang yang dihasilkan, tetapi konsistensi dalam membangun kebiasaan positif, pengelolaan risiko, dan pengembangan diri secara terus-menerus. Dengan memahami dan meniru prinsip-prinsip ini, banyak orang dapat meningkatkan peluang mereka untuk menjadi kaya secara nyata dan berkelanjutan.
Kesimpulannya, kekayaan adalah hasil dari kombinasi strategi, mindset, dan kebiasaan yang konsisten. Mengamati tanda-tanda yang ada, seperti yang dikemukakan para ahli, memungkinkan seseorang untuk menilai posisi mereka saat ini dan menentukan langkah-langkah yang tepat untuk masa depan finansial yang sukses. Dengan kesabaran, disiplin, dan keberanian, mimpi menjadi kaya bukan lagi sekadar impian, tetapi target yang bisa dicapai oleh siapa saja.

Mazroh Atul Jannah
idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
BPJPH Dorong Ekosistem Halal untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- 17 Oktober 2025
2.
Kenaikan Harga Minyak Mentah Indonesia Dorong Optimisme Ekonomi
- 17 Oktober 2025
3.
4.
Investasi China Dorong Pabrik Kelapa Serap Ribuan Pekerja
- 17 Oktober 2025
5.
Penataan Minyak Rakyat Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sumsel
- 17 Oktober 2025