Pelestarian Gajah Sumatra: Kolaborasi PLN Indonesia Power dengan BKSDA Sumsel

Jakarta, PLN Indonesia Power (PLN IP), yang merupakan bagian dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), telah memberikan dukungan infrastruktur untuk kegiatan patroli yang bertujuan pelestarian Gajah Sumatra di Pusat Latihan Gajah (PLG) Sumatra, yang berlokasi di Padang Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan.

Melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Keramasan, PLN Indonesia Power telah berkomitmen penuh untuk menjaga lingkungan, yang tercermin dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara PLN Indonesia Power UBP Keramasan dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatra Selatan sejak tahun 2021.

Kerja sama ini bertujuan untuk mendukung kegiatan patroli darat dan air untuk pengawasan dan perlindungan Gajah Sumatra di PLG Sumatra Padang Sugihan. Upaya ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli, yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) terkait keanekaragaman hayati.

Baca Juga

Dari COP29 Azerbaijan, PLN Boyong Lima Kerja Sama Strategis untuk Transisi Energi di Tanah Air

Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan, Ujang Wisnu Barata, mengapresiasi dukungan PLN Indonesia Power dalam upaya pelestarian gajah di PLG Sumatra Padang Sugihan. Kawasan ini akan dikembangkan menjadi pusat konservasi gajah, yang nantinya akan dapat melibatkan kontribusi dari berbagai pihak dalam pembangunan dan pengelolaannya.

Dalam acara penyerahan sarana dan prasarana patroli, Vice President Corporate Communication and CSR PLN Indonesia Power, Aryati, dan Manager UBP Keramasan, Syafi’i, menyerahkan langsung kepada Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan periode 2020-2024, Ujang Wisnu Barata, serta Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan periode 2024, Teguh Setiawan.

Aryati menyatakan bahwa dukungan ini mencerminkan komitmen PLN Indonesia Power dalam pelestarian lingkungan, sebagai bagian dari upaya transformasi PLN menuju bisnis yang berwawasan lingkungan.

Djismun Kasrie, mewakili Dewan Pertimbangan Proper, menganggap kegiatan ini sangat penting untuk dipertahankan, karena merupakan bagian dari upaya pelestarian gajah dan juga langkah positif menuju pencapaian proper emas untuk PLN Indonesia Power UBP Keramasan.

Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat ekowisata di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi dan taraf hidup masyarakat setempat.

Kerja sama antara BKSDA Sumatra Selatan dengan PLN Indonesia Power UBP Keramasan ini merupakan bagian dari rencana lima tahun, dimana sebelumnya telah dilakukan pembangunan barak bagi pawang gajah dan penyediaan peralatan medis khusus bagi perawat atau pawang gajah.