PLN Indonesia Power Menguatkan Dukungan untuk Pelestarian Gajah Sumatra dengan Prasarana Patroli

JAKARTA- PLN Indonesia Power (PLN IP) melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Keramasan menegaskan komitmennya dalam menjaga lingkungan dengan memberikan dukungan prasarana patroli untuk pelestarian Gajah Sumatra. Dalam upaya ini, PLN IP bekerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatra Selatan untuk mendukung kegiatan patroli di Pusat Latihan Gajah Sumatra di Padang Sugihan, Kabupaten Banyuasin.

Memorandum of Understanding (MoU) antara PLN Indonesia Power UBP Keramasan dan BKSDA Provinsi Sumatra Selatan sejak tahun 2021 menjadi landasan kerja sama ini. Dukungan prasarana patroli ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengawasan dan perlindungan terhadap Gajah Sumatra, yang terancam punah, serta menunjukkan komitmen PLN IP terhadap program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Ucapan apresiasi disampaikan oleh Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan, Ujang Wisnu Barata, terhadap PLN IP atas kontribusinya dalam pelestarian Gajah Sumatra. Dia menjelaskan bahwa kawasan PLG Sumatra Padang Sugihan, yang berukuran 400 hektar, akan menjadi pusat konservasi gajah dengan daerah intensif seluas 80 hektar yang akan melibatkan berbagai pihak dalam pembangunan dan pengelolaannya.

Baca Juga

Askrindo Dorong Generasi Emas Indonesia 2045 melalui Gerakan Anak Sehat di Labuan Bajo

Sarana dan prasarana patroli, seperti kendaraan bermotor dan speedboat, diserahkan secara langsung oleh Vice President Corporate Communication and CSR PLN Indonesia Power, Aryati, dan Manager UBP Keramasan, Syafi'i, kepada BKSDA Provinsi Sumatra Selatan. Ujang Wisnu Barata, yang mewakili BKSDA Provinsi Sumatra Selatan, menyambut baik dukungan ini dan berharap dapat dimanfaatkan dengan baik untuk melindungi dan memantau gajah di kawasan konservasi.

Dalam kesempatan yang sama, Aryati menyampaikan komitmen PLN Indonesia Power dalam mendukung transformasi ke arah bisnis yang berwawasan lingkungan. Ia menekankan bahwa pelestarian lingkungan, termasuk Gajah Sumatra, adalah bagian integral dari komitmen perusahaan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.

Djismun Kasrie, yang mewakili Dewan Pertimbangan Proper, juga menyatakan apresiasi atas kegiatan ini dan menyebutnya sebagai langkah yang sangat baik dalam pelestarian gajah dan dalam pencapaian proper emas untuk PLN Indonesia Power UBP Keramasan.

Diharapkan, kerja sama ini tidak hanya akan membantu dalam pelestarian Gajah Sumatra, tetapi juga akan berkontribusi pada pengembangan ekowisata di Kabupaten Banyuasin. Melalui upaya bersama, PLN Indonesia Power UBP Keramasan dan BKSDA Sumsel berharap dapat meningkatkan nilai ekonomi dan taraf hidup masyarakat sekitar Pusat Latihan Gajah Padang Sugihan.