PLN Indonesia Power Meningkatkan Pasokan Listrik di Maluku Melalui Sinkronisasi dengan BMPP Nusantara 1

JAKARTA- PLN Indonesia Power telah berhasil meningkatkan pasokan listrik ke wilayah Maluku dengan sukses melakukan sinkronisasi pasokan dari BMPP Nusantara 1 ke sistem listrik Ambon. Dengan tambahan 10 Mega Watt dalam Sistem Ambon, pasokan listrik ini akan terus bertambah secara bertahap hingga mencapai 60 Mega Watt. Proses integrasi pasokan listrik dari BMPP Nusantara 1 ke sistem Ambon ditandai dengan acara Seremonial Sinkronisasi.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menekankan komitmen perusahaan untuk tidak hanya menyediakan listrik yang andal, tetapi juga menjadi bagian penting dalam mendorong pembangunan di Maluku.

"Dengan potensi luar biasa yang dimiliki Maluku baik dari segi alam maupun industri, kami berupaya memastikan akses listrik menjadi hak dasar bagi masyarakat setempat. Ini merupakan komitmen jangka panjang kami," ujar Darmawan.

Baca Juga

Askrindo Dorong Generasi Emas Indonesia 2045 melalui Gerakan Anak Sehat di Labuan Bajo

Meskipun dihadapkan pada tantangan kondisi alam yang sulit, PLN Indonesia Power terus berinovasi untuk mengatasi kendala teknis dalam menghubungkan sistem listrik Ambon.

Edwin Nugraha, Direktur Utama PLN Indonesia Power, menyoroti peran strategis BMPP Nusantara 1 sebagai solusi dalam mengatasi krisis pasokan listrik di beberapa daerah, serta sebagai bagian dari Program Strategis Nasional (PSN).

"Dengan integrasi BMPP Nusantara 1 ke sistem Ambon, kami optimis akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Maluku, khususnya di Ambon, sekaligus mendukung terlaksananya Program 35 ribu MW," jelas Edwin.

Febry Calvin, Deputi I Kepala Staf Kepresidenan, menegaskan pentingnya kesesuaian teknologi BMPP Nusantara 1 dengan sistem listrik Ambon, terutama dalam menghadapi tantangan geografis dan memenuhi kebutuhan energi di wilayah tersebut.

Dukungan PLN Indonesia Power terhadap transformasi digital juga semakin terlihat melalui sistem Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC), yang memantau secara real-time berbagai parameter pembangkit listrik, termasuk BMPP Nusantara 1. Ini sejalan dengan upaya perusahaan dalam mengembangkan inovasi teknologi sebagai bagian dari Program Transformasi PLN.