Minggu, 17 November 2024

PLN Indonesia Power Memimpin Jalan Menuju Indonesia Bebas Karbon dengan 12 Unit Pembangkit Hidrogen Hijau

PLN Indonesia Power Memimpin Jalan Menuju Indonesia Bebas Karbon dengan 12 Unit Pembangkit Hidrogen Hijau

JAKARTA-PLN Indonesia Power (PLN IP) menegaskan komitmennya sebagai pionir pengembangan hidrogen hijau di Indonesia dengan meresmikan 12 unit Pembangkit Hidrogen Hijau (GHP) yang tersebar di seluruh Nusantara. Ini bukan hanya langkah besar menuju kemandirian energi nasional, tapi juga langkah awal menuju masa depan yang lebih bersih dan bebas karbon.

Jaringan 12 unit GHP ini tidak hanya hadir di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, tetapi juga merambah Kalimantan Barat dan Kalimantan Selatan. Dengan kapasitas produksi total mencapai 199 ton per tahun, GHP milik PLN IP siap memenuhi kebutuhan hidrogen untuk berbagai keperluan, mulai dari bahan bakar untuk kendaraan listrik dan bahan bakar cair untuk industri, hingga kebutuhan rumah tangga.

PLN IP tak berpuas hanya di angka 199 ton. Target ambisius sebesar 1.000 ton per tahun pada tahun 2025 telah dibidik, yang akan menjadikan PLN IP sebagai produsen hidrogen hijau terbesar di Indonesia. Ini bukan sekadar kejar tayang, tetapi wujud komitmen PLN IP untuk mempercepat transisi energi dan mewujudkan mimpi Indonesia Bebas Karbon pada tahun 2060.

Baca Juga

Askrindo Dorong Generasi Emas Indonesia 2045 melalui Gerakan Anak Sehat di Labuan Bajo

GHP yang diproduksi PLN IP bukan sekadar pabrik biasa. Ini adalah langkah strategis untuk membangun rantai pasok hidrogen hijau pertama di Indonesia. Energi yang dihasilkan berasal dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang terpasang di area GHP, serta memanfaatkan Renewable Energy Certificate (REC) dari berbagai pembangkit Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di Indonesia. Inilah energi hijau yang sesungguhnya, tak ada lagi asap hitam yang mengotori langit biru kita.

Pengembangan GHP oleh PLN IP tak hanya menjanjikan masa depan yang bebas polusi, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi Indonesia. Produksi hidrogen hijau akan meningkatkan kemandirian energi nasional, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, dan membuka peluang baru bagi industri dalam negeri. Dengan demikian, Indonesia semakin kompetitif di panggung dunia, bukan hanya sebagai negara kaya sumber daya alam, tetapi juga sebagai negara yang inovatif dan peduli lingkungan.

Redaksi

Redaksi

idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Transformasi Digital di PT ASDP Indonesia Ferry (Persero): Laporan dan Analisis

Transformasi Digital di PT ASDP Indonesia Ferry (Persero): Laporan dan Analisis

Penerapan Sistem Ferizy dan Dampaknya pada PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Penerapan Sistem Ferizy dan Dampaknya pada PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Meningkatkan Kinerja Pelabuhan dengan Digitalisasi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Meningkatkan Kinerja Pelabuhan dengan Digitalisasi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

ASDP Indonesia Ferry (Persero): Dari Kartu Prabayar ke E-Ticketing Ferizy

ASDP Indonesia Ferry (Persero): Dari Kartu Prabayar ke E-Ticketing Ferizy

Dukungan Digitalisasi Terhadap Keberhasilan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Dukungan Digitalisasi Terhadap Keberhasilan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)