JAKARTA - Pertemuan antara Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta kembali menyedot perhatian publik sepak bola Tanah Air.
Laga bertajuk big match Super League 2025/2026 ini akan berlangsung Sabtu (18/10) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dan disiarkan langsung oleh Indosiar pukul 19.00 WIB.
Pertandingan ini bukan sekadar adu gengsi dua tim besar, tetapi juga menjadi laga penentu posisi di papan atas klasemen sementara. Persebaya datang dengan semangat tinggi untuk mempertahankan tren positif, sementara Persija tengah berusaha memutus rentetan hasil buruk dalam dua laga terakhirnya.
Dukungan penuh dari Bonek, suporter setia Persebaya, diyakini akan menjadi tenaga tambahan bagi tim tuan rumah. Suasana stadion yang selalu bergemuruh setiap kali Bajul Ijo tampil di kandang akan menjadi ujian mental tersendiri bagi para pemain Persija.
Kondisi Terbaru Kedua Tim Menjelang Laga
Menjelang laga ini, Persebaya membawa modal cukup baik setelah mencatat satu kemenangan dan satu hasil imbang dalam dua pertandingan terakhir. Tim asuhan Eduardo Perez kini menempati peringkat keenam klasemen sementara dengan 10 poin, hanya terpaut satu angka dari Persija yang berada di posisi keempat.
Peluang untuk menyalip Macan Kemayoran di papan klasemen tentu terbuka lebar, apalagi jika Bajul Ijo berhasil mengamankan tiga poin di depan pendukung sendiri. Selain faktor motivasi tinggi, performa lini tengah Persebaya yang kian solid juga menjadi kekuatan utama dalam menghadapi lawan berpengalaman seperti Persija.
Sementara itu, tim tamu datang dengan tekanan berat. Dua kekalahan beruntun membuat posisi Persija di papan atas terancam. Selain kehilangan poin, mental pemain pun diuji setelah gagal tampil konsisten dalam beberapa pekan terakhir. Namun, pengalaman dan kedalaman skuad yang dimiliki Persija masih menjadi modal penting untuk bangkit di laga tandang ini.
Fokus Persija pada Pertahanan yang Lebih Kokoh
Pelatih Persija, Mauricio Souza, menyadari betul bahwa pertahanan menjadi titik lemah timnya dalam dua laga terakhir. Dikutip dari situs resmi ILeague, Souza menegaskan bahwa fokus latihan pekan ini adalah memperkuat organisasi pertahanan agar kesalahan serupa tidak terulang di Surabaya.
“Kami fokus pada area organisasi bertahan. Di laga sebelumnya kami kebobolan cukup banyak, sehingga pekan ini kami benar-benar memusatkan perhatian untuk memperbaiki struktur pertahanan,” ujar Souza.
Ia juga menambahkan bahwa timnya sudah menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal serangan, terutama saat menghadapi Borneo FC.
“Jika kami bisa bertahan dengan baik dan memiliki performa seperti saat menghadapi Borneo FC, peluang untuk menang akan selalu ada. Kami memiliki total tembakan 24 kali berbanding 12 kali serta 10 tembakan ke gawang berbanding 8. Kami berusaha fokus 100 persen agar bisa kembali ke jalur kemenangan,” tutur pelatih asal Brasil tersebut.
Dengan pendekatan tersebut, Souza berharap Persija bisa tampil lebih seimbang antara serangan dan pertahanan. Ia juga menekankan pentingnya konsentrasi penuh sejak menit awal, mengingat tekanan dari suporter Persebaya di Gelora Bung Tomo akan sangat besar.
Pertaruhan Posisi dan Gengsi Dua Klub Besar
Laga ini tidak hanya memperebutkan tiga poin penting, tetapi juga gengsi antara dua klub besar dengan basis suporter terbesar di Indonesia. Persebaya tentu tidak ingin kehilangan muka di depan publik sendiri, sedangkan Persija berusaha menjaga reputasinya sebagai tim papan atas yang selalu menjadi pesaing serius dalam perburuan gelar.
Kemenangan akan membawa Persebaya menembus empat besar klasemen, sementara bagi Persija, tiga poin akan menjadi penanda kebangkitan setelah dua hasil negatif sebelumnya. Laga ini juga menjadi ajang pembuktian dua pelatih, Eduardo Perez dan Mauricio Souza, yang sama-sama ingin membuktikan racikan taktik terbaiknya di panggung besar Super League.
Dari segi rekor pertemuan, duel Persebaya vs Persija selalu menyajikan drama menarik dan intensitas tinggi. Baik di Surabaya maupun Jakarta, kedua tim memiliki catatan pertemuan yang cukup seimbang. Namun, keunggulan dukungan publik Surabaya bisa menjadi faktor penentu kali ini.
Jadwal Siaran Langsung Super League:
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Live di Indosiar
Sabtu, 18 Oktober 2025 – Pukul 19.00 WIB