JAKARTA - Dunia balap motor tanah air akan segera menyaksikan gebrakan besar di penghujung tahun.
Untuk pertama kalinya, Jakarta Super Enduro (JSE) 2025 resmi ditetapkan sebagai ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) enduro, menghadirkan adu kecepatan dan ketangguhan para pembalap terbaik Indonesia di tengah kerasnya medan off-road perkotaan.
Acara spektakuler ini akan digelar selama dua hari penuh, 22–23 November 2025, di Jakarta Garden City (JGC), Jakarta Timur. Dengan mengusung tagline “Power of Struggle”, JSE 2025 tidak hanya menjadi panggung kompetisi, tetapi juga simbol perjuangan fisik, mental, dan keterampilan bagi ratusan pembalap profesional yang akan berlaga.
Jakarta Super Enduro 2025 merupakan hasil kolaborasi antara Arihta Sports sebagai penyelenggara utama, serta berbagai pihak strategis, termasuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta. Dukungan ini menegaskan komitmen Jakarta untuk menjadikan olahraga ekstrem sebagai bagian dari wajah baru ibu kota yang dinamis dan berenergi.
Ketua Panitia JSE 2025, Ardan Syauqi, menjelaskan bahwa ajang ini merupakan momentum penting dalam perjalanan motorsport Indonesia.
“Ini adalah momen bersejarah bagi dunia extreme sports di Jakarta. Sebagai seri pembuka sekaligus Kejuaraan Nasional, JSE 2025 mengusung semangat Power of Struggle yang akan diramaikan oleh ratusan pembalap nasional. Ini mencerminkan perjuangan mereka dalam menaklukkan trek enduro yang menantang,” ujar Ardan saat acara Kick Off Jakarta Super Enduro 2025 di Arihta MX Store, Cibubur Business District.
Trek Baru, Konsep Baru: Jakarta Garden City Jadi Ikon Enduro
Sebagai ajang resmi Kejurnas, JSE 2025 menghadirkan sesuatu yang berbeda dari balapan enduro konvensional. Penyelenggara bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membangun Jakarta Enduro Circuit di kawasan Jakarta Garden City, yang dirancang khusus untuk menghadirkan lintasan penuh tantangan dan pengalaman menonton yang seru bagi penonton.
Lintasan tersebut akan menghadirkan beragam rintangan ekstrem, mulai dari bebatuan, lumpur, gundukan tanah tinggi, hingga tanjakan buatan yang menuntut keahlian teknis tinggi dari setiap rider. Dengan konsep arena urban-enduro, para peserta akan merasakan sensasi kompetisi ekstrem di tengah lanskap perkotaan modern Jakarta.
Selain menjadi wadah kompetisi resmi, JSE 2025 juga diharapkan menjadi daya tarik wisata dan hiburan bagi masyarakat luas. Arihta Sports, selaku promotor acara, optimistis bahwa event ini akan menjadi standar baru bagi ajang enduro di Indonesia, baik dari segi teknis, konsep event, maupun pengalaman penonton.
“Kami ingin Jakarta Super Enduro menjadi ikon baru olahraga ekstrem di Indonesia. Bukan hanya soal siapa yang tercepat, tapi juga soal bagaimana semangat perjuangan dan ketangguhan bisa dirasakan oleh penonton,” ungkap Ardan Syauqi.
Sementara itu, Dispora DKI Jakarta memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan JSE 2025. Dukungan tersebut sejalan dengan misi pemerintah daerah untuk memperkuat ekosistem olahraga ekstrem dan menjadikan Jakarta sebagai pusat kegiatan motorsport nasional.
Di sisi lain, IMI DKI Jakarta turut berperan memastikan seluruh regulasi dan standar teknis Kejurnas dipatuhi, mulai dari keamanan lintasan hingga kelayakan kendaraan yang digunakan. Dengan pengawasan resmi IMI, ajang ini memiliki legitimasi penuh sebagai kompetisi nasional yang diakui secara profesional.
Menyulut Semangat Baru di Dunia Enduro Indonesia
Kehadiran Jakarta Super Enduro 2025 bukan sekadar acara olahraga, melainkan awal dari era baru kompetisi enduro di Tanah Air. Dengan format tiga seri yang akan berlangsung dari 2025 hingga 2026, ajang ini diharapkan menjadi batu loncatan untuk melahirkan bibit-bibit pembalap tangguh Indonesia yang mampu bersaing di level internasional.
Sebagai seri pembuka, JSE 2025 di Jakarta akan diikuti oleh ratusan pembalap nasional berpengalaman dari berbagai daerah. Mereka akan menguji batas kemampuan fisik dan mental dalam medan yang ekstrem, memacu adrenalin di setiap tikungan, lompatan, dan rintangan yang disiapkan di lintasan.
Pihak penyelenggara juga menegaskan bahwa penonton menjadi bagian penting dalam event ini. Selain menyajikan balapan yang memacu adrenalin, arena JSE akan dirancang agar penonton dapat menikmati aksi dari berbagai sudut dengan jarak pandang ideal.
Event ini juga akan dilengkapi zona hiburan dan kuliner, area merchandise, serta pameran otomotif dari berbagai merek motor dan aksesori off-road ternama. Semua ini dirancang agar JSE 2025 tak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga festival urban motorsport terbesar di Indonesia.
Selain itu, JSE 2025 juga diharapkan membawa dampak ekonomi positif bagi sektor UMKM lokal di sekitar Jakarta Garden City. Dengan ribuan penonton dan komunitas otomotif yang hadir, kegiatan ini diprediksi akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan aktivitas ekonomi wilayah Jakarta Timur.
“Kami tidak hanya bicara soal kompetisi, tapi juga bagaimana Jakarta bisa menjadi tuan rumah yang mampu memadukan olahraga ekstrem, hiburan, dan pemberdayaan ekonomi lokal,” ujar perwakilan Arihta Sports.
Ajang yang Siap Mengukir Sejarah
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, lembaga olahraga resmi, dan komunitas pecinta motorsport, Jakarta Super Enduro 2025 siap menjadi tonggak sejarah baru dunia enduro Indonesia. Dari desain lintasan, semangat kompetisi, hingga atmosfer pertunjukan, semuanya dirancang untuk memberikan pengalaman tak terlupakan.
Bagi para pecinta adrenalin, 22–23 November 2025 akan menjadi tanggal yang wajib ditandai di kalender — saat Jakarta Garden City berubah menjadi arena ekstrem tempat para pembalap terbaik Indonesia membuktikan makna sesungguhnya dari “Power of Struggle.”