JAKARTA-Dalam persiapan menyambut musim mudik Lebaran 2024, berbagai pihak terkait seperti Korps Lalu Lintas Polri, Kementerian Perhubungan, BPTD, dan stakeholder lainnya telah melakukan peninjauan lapangan di Pelabuhan Merak. Direktur Penegakkan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso, menyatakan bahwa pelabuhan tersebut sudah siap melayani angkutan Lebaran tahun ini dengan pola operasi serupa seperti tahun sebelumnya.
"ASDP Merak akan melayani kendaraan roda empat, bus, dan truk golongan VB, sementara kendaraan lain akan dilayani melalui pelabuhan perbantuan," ungkap Brigjen Slamet. Pemisahan golongan kendaraan ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan di area Merak, yang telah terbukti efektif pada tahun sebelumnya.
GM ASDP Cabang Merak, Suharto, menjelaskan bahwa kapasitas parkir di pelabuhan telah ditingkatkan, dan Dermaga 2 ASDP Merak telah diperluas untuk menampung kapal dengan ukuran besar. "ASDP siap mengoperasikan tujuh dermaga secara optimal," kata Suharto.
Terkait dengan layanan kapal, Suharto menegaskan bahwa terdapat 126 trip operasional kapal di ASDP Merak selama 24 jam, yang dapat ditingkatkan menjadi 130 trip pada kondisi padat, dan 139 trip pada kondisi sangat padat. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir antrian kendaraan terutama pada puncak arus mudik.
Untuk memastikan kenyamanan pemudik, ASDP telah menerapkan kebijakan batas maksimum pembelian tiket kapal ferry dalam radius tertentu dari pelabuhan, serta mengimbau pengguna jasa untuk membeli tiket secara online sebelum berangkat. "Pastikan pengguna jasa sudah bertiket maksimal H-1 keberangkatan," ungkap Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin.
Dengan langkah-langkah ini, ASDP berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi pemudik dan mengurangi kemungkinan terjadinya gangguan selama musim mudik Lebaran.