JAKARTA-Baru-baru ini, PLN Indonesia Power meraih empat penghargaan di ajang Subroto Award 2023 Subsektor EBTKE. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas komitmen PLN Indonesia Power dalam mempercepat transisi energi yang berkelanjutan. Perusahaan ini telah menunjukkan komitmen kuatnya dalam pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan transisi energi, melalui berbagai langkah strategis dan inovasi berkelanjutan.
Beberapa penghargaan yang dimenangkan oleh PLN IP, yaitu:
- Juara 1 dalam kategori transisi energi
- Juara 1 dalam kategori Manajemen Energi pada Industri dan Bangunan Gedung
- Juara 1 dalam kategori Badan Usaha Bidang Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan
- Juara 2 dalam kategori Badan Usaha Bidang Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan.
- Akses terhadap sumber daya alam yang melimpah, seperti sinar matahari, angin, dan air.
- Keahlian dan pengalaman dalam mengembangkan dan mengoperasikan pembangkit listrik EBT.
- Komitmen kuat terhadap prinsip keberlanjutan.
Tak hanya itu, PLN juga menjalin kolaborasi dengan mitra strategis untuk mengembangkan proyek-proyek EBT. Salah satu proyek EBT ambisius yang digagas oleh PLN Indonesia Power adalah proyek Hijaunesia. Proyek ini bertujuan untuk mengembangkan 10 GW pembangkit listrik EBT baru pada tahun 2025. Proyek ini juga akan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian daerah setempat.
PLN Indonesia Power juga telah menerapkan teknologi cofiring di pembangkit listrik tenaga uap. Teknologi ini menggunakan campuran biomassa dengan batu bara untuk menghasilkan listrik. Penerapan teknologi ini dapat mengurangi emisi karbondioksida sebesar 10%-20%.
PLN Indonesia Power telah menunjukkan komitmennya untuk menjadi pelopor dan katalisator dalam membawa Indonesia menuju masa depan energi bersih dan berkelanjutan. Dengan langkah-langkah strategis dan inovasi berkelanjutan, PLN Indonesia Power siap menjadi lokomotif Indonesia dalam mencapai Net Zero Emission.